Silahturahmi Pererat Persatuan Bangsa
Pontianak-Salahsatu cara untuk lebih mempererat persatuan dan kesatuan bangsa dengan memperbanyak silahturahmi. Kegiatan ini bisa membangun semangat kebersamaan dan kekeluargaan sehingga membentuk ikatan kekeluargaan satu individu dengan individu lain atau kelompok dengan kelompok lainnya.
Ini dikatakan Anggota MPR RI, H Syarief Abdullah Alkadrie, SH, MH saat sosialisasi pilar-pilar kebangsaan dirangkai dengan silahturahmi dengan anak yatim piatu, tokoh masyarakat dan tokoh agama di Pontianak, 25 Februari.
Diuraikan Sekretaris Fraksi Partai Nasdem dii MPR RI ini, silaturahmi berarti menyambung tali persaudaraan atau hubungan baik dengan sesama terutama dengan keluarga dan kerabat. silahturahmi menekankan pentingnya menjaga hubungan kasih sayang dan persaudaraan.
"Jangan dimaknai silahturahmi ini hanya sekedar ketemu, salam salaman terus say hello saja. Manfaatkan silahturahmi ini untuk memperkuat persaudaraan yang berdampak pada penguataan kesatuan dan persatuan bangsa ," harapnya.
Saat berselisih paham satu sama lainnya, tambah legislator dari dapil Kalimantan Barat 1 ini, mungkin saat silahturahmi bisa saling bicara apa sebenarnya yang menjadi miss communication, apa yang menjadi keinginan dan kepentingan, sehingga satu sama lain bisa saling memahami, tidak menjadi saling curiga atau berprasangka buruk.
Ditegaskan Anggota DPR RI yang masuk ke Senayan periode ketiga ini, memperbanyak silahturahmi akan menambah teman, memperbanyak wawasan terutama berkaitan dengan pemahaman Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.
"Bisa jadi yang belum memahami secara benar mengenai pilar-pilar kebangsaan tadi, dengan berdiskusi saat silahturahmi dirinya mendapatkan pemahaman yang utuh, tidak setengah-setengah dan tidak mudah diombang-ambing berita-berita yang tidak benar," harapnya.